Fobia seks merupakan ketakutan yang berlebihan terhadap situasi atau hal-hal yang terkait dengan aktivitas seksual. sehingga fobia ini dapat memengaruhi hubungan pasangan karena salah satu pasangan mungkin merasa tidak akan nyaman, cemas, atau takut dalam situasi-situasi tertentu dalam berhubungan seksual. Hal ini dapat menyebabkan ketidakharmonisan dalam hubungan, kesulitan dalam berkomunikasi terbuka, dan menurunnya keintiman antara pasangan. Pasangan yang mengalami fobia seks sangat memerlukan dukungan dan pengertian ekstra dari pasangannya dalam mengatasi ketakutan mereka terkait untuk berhubungan intim.
Perlu diketahui, ada 10 jenis fobia dalam kehidupan seks yang dapat membuat pasangan merasa insecure. seperti dibawah ini.
1. Medomalacuphobia, ketakutan berlebihan terhadap bisanya kehilangan ereksi.
2. Genophobia, ketakutan terpikir berlebihan terhadap aktivitas seksual, khususnya dapat melibatkan penetrasi.
3. Spermophobia, ketakutan yang berlebihan terhadap sperma.
4. Vaginismus, kondisi medis di mana otot-otot di sekitar daerah vagina dapat mengencang dengan sendirinya ketika melakukan penetrasi, sehingga dapat timbul rasa sakit.
5. Koro, ketakutan berlebihan terhadap alat kelamin yang dapat menyusut atau masuk ke dalam tubuh.
6. Tokophobia, kondisi ketakutan berlebihan terhadap kehamilan serta melahirkan. Rasa takut yang dialami dapat membuat wanita tidak mau hamil atau melahirkan.
7. Genital herpes phobia, yang secara langsung bukan istilah yang umum dipakai dalam literatur klinis, namun konsep ini dapat didefinisikan sebagai ketakutan yang berlebihan terhadap infeksi herpes genital. Penyakit ini disebabkan oleh virus herpes simplex (HSV), yang ada dua jenis, HSV-1 dan HSV-2. Infeksi ini dapat menyebabkan ulser dan luka di daerah genitalia, anal, atau mulut.
8. Postcoital dysphoria, kondisi ketika emosi individu meluap-luap setelah berhubungan intim. Konversi dari hasil pencarian, PCD dapat membuat orang sedih, cemas, atau menangis.
9. Sexual aversion disorder, kondisi ketika seseorang mengalami kurangnya rasa ketertarikan untuk melakukan hubungan seksual dengan partnas mereka. SAD dikenal sebagai salah satu dua jenis Disorder seksual Desir dalam manual Diagnostik dan Statistik Mental (DSM).
10. Performance anxiety, yang sering disebut sebagai stage fright, merupakan kondisi ketika seseorang mengalami rasa ketakutan disaat harus melakukan tugas yang memerlukan kemampuan publik, seperti menjalani presentasi, musik, atau olahraga.
